![]() |
Ilustrasi Gramedia |
• Judul Buku = Merawat Luka Batin.
• Penulis = dr.Jiemi Ardian, Sp.KJ.
• Penerbit = Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
• Penyunting Naskah = Hetih Rusli dan Yohana Shera
• Deskripsi Fisik = Xiii, 312 halaman : ilustrasi ; 23 cm.
• ISBN = 9786020661520
• Subjek = Self Improvement
• Bahasa = Indonesia
Meraba *Self Improvement* dalam buku- Merawat Luka Batin
Kompleksitas perasaan dan emosi yang ada pada diri kita sering kali membuat kita kewalahan bahkan sulit untuk memahami diri sendiri, seni mengenal dan memahami diri agak nya terdengar mudah untuk di lakukan, namun pemikiran kita yang ternyata bekerja secara otomatis dan amat berkontribusi pada banyak nya perasaan yang terasa mengganggu dan menjadi salah satu pemicu ada nya depresi yang menjadi sajian utama dalam buku berjudul “Merawat Luka Batin” ini.
Buku karya dr. Jiemi Ardian, Sp.Kj ini akan banyak membantu kita mengenal mengenai depresi secara umum, serta bagaimana cara berpikir yang bermasalah akan sangat ambil andil dalam memperburuk proses mengenali perasan dan menyebabkan terjadinya depresi itu sendiri.
Selain membahas mengenai depresi dan proses berfikir, buku ini juga memuat beberapa kiat atau arahan agar dapat memiliki pola pikir yang lebih sehat, bukan hanya pola pikir positif.
Dengan berbagai kiat dan arahan yang terdapat dalam buku ini, penulis buku yang merupakan lulusan dari Universitas Sebelas Maret seperti ingin menegaskan bahwa self improvement serta berlatih mindfulness akan sangat berguna karena kita tentu saja memiliki kelebihan untuk merasakan emosi yang perlu kita sikapi dengan benar.
Sejumlah latihan-latihan menarik yang sangat mendukung Self Improvement juga terdapat dalam buku ini bukan hanya di peruntukan bagi penyintas depresi atau caregiver namun dapat membantu semua kalangan untuk lebih bisa mengenal diri nya sendiri, bukan malah mendiagnosis keadaan psikologis pribadi yang sering menyebabkan salah pengenalan pada diri.
Salah satu pemaparan penulis yang sangat menarik di mata saya ada di halaman 262 “Anda sebenarnya bukan ingin mengakhiri hidup, tetapi ingin mengakhiri rasa sakit. Percayalah, rasa sakit akan berlalu dan kita tidak membutuhkan bunuh diri untuk meredakan rasa sakit sesaat.”
Bukan hanya kata-kata positif omong kosong seperti “semua akan baik-baik saja” atau “kamu kurang dekat dengan Tuhan” tetapi buku ini mengajak kita untuk lebih memahami dan menerima perasaan apapun yang terjadi dalam diri sendiri.
Semoga dengan membaca buku ini kita dapat memiliki pandangan yang lebih baik mengenai pemikiran serta perasaan yang kita alami, karena nyata nya depresi merupakan keadaan yang bisa di alami siapa saja.
![]() |
Navy Karisma Aktif sebagai anggota sematta seni rupa Dan menjalani kehidupan sehari-harin sebagai mahasiswa STEBI Ar-Rasyid Bojonegoro, prody perbankan. |
0 Komentar